Suara saya sih standar, malah sumbang kalau ketinggian. Tapi, karaokean tetap menjadi hobi yang menyenangkan. Seolah bisa mengeluarkan semua beban seiring teriakan nada-nada yang dinyanyikan. Sendiri pun tak masalah, pasti selalu happy setelahnya.

Ada juga yang seperti saya? 

Bukan, bukan suara pas-pasannya, tapi hobinya.

Dulu, saat saya masih aktif bekerja, ketika ada salah satu teman sekantor yang galau, ujung-ujungnya bakal dilepaskan dengan berkaraoke. Jadi bukan hanya terjadi di drama Korea saja, fakta bahwa karaoke menjadi kebutuhan banyak orang untuk menenangkan diri juga ada di negeri ini. 

Tidak melulu lo karaoke berkonotasi negatif. Usaha karaoke yang dikelola dengan profesional dan buka dari siang hari, plus ada kaca transparan di pintu dengan petugas yang mengawasi secara berkala, dijamin bebas dari hal-hal yang melanggar etika. Kita yang berniat baik ini pun jadi nyaman di sana.

Eits, tapi di artikel ini, bukan hal tersebut yang ingin saya ceritakan. Namun, bagaimana sebuah ekosistem digital mewujudkan kemudahan dalam berkaraoke. Penasaran? Baca sampai habis, ya. Bagi yang suka karaokean, dijamin bermanfaat.

Kejadian pertama yang membuat saya sadar bahwa keadaan sudah berubah. Saya tidak bisa sebebas dulu melakukan hal yang saya sukai.

Tapi, masih ada harapan. Mungkin beberapa tahun lagi, setelah anak-anak sudah agak besar dan bisa ditinggalkan bersama ayah mereka, saya memiliki kesempatan menyanyikan tembang-tembang favorit. Sabar...

Namun, setelah anak-anak sudah mulai mandiri, alias bisa ditinggal sebentar demi kebutuhan pribadi ibunya, pandemi datang. Tentu kita sama-sama menyaksikan bahwa tempat karaoke menjadi usaha yang paling banyak terpaksa ditutup. Penularan Covid-19 melalui dorplet dan risiko berada di ruangan tertutup adalah alasan utama kenapa tidak memungkinkan usaha karaoke tetap dibuka.

Walau terkadang anak saya protes, "Bunda kok nyanyinya teriak-teriak, sih?"

Mau gimana, kadang refleks. Maklum, emak-emak kurang hiburan. Tidak apa lah melepas kejenuhan dengan bernyanyi. Healing kecil-kecilan di rumah. 

Nah, yang bikin saya makin senang adalah hadirnya IndiHome Karaoke. Sudah pada tahu belum? Atau sudah ada yang berlangganan juga?

Seakan mengerti kebutuhan saya dan ibu-ibu lain yang bernasib sama. Kini, karaokean menjadi lebih mudah dengan koleksi lagu yang lengkap, dan tentunya HEMAT!

Hemat karena tidak usah ke mana-mana.

Hemat karena cuma 20 ribuan per bulan.

Gimana? Menarik, 'kan? IndiHome memang internet untuk keluarga banget!

IndiHome Karaoke akan memutar lagu secara streaming dan pilihannya mencapai 5000 lagu! Bebas deh pokoknya olah vokal kalau lagunya selengkap ini. Tinggal pilih-pilih saja di layar televisi pribadi, lalu putar. Spesialnya lagi, layaknya tempat karaoke favorit yang dulu sering saya kunjungi, IndiHome Karaoke juga menyediakan fitur Scoring yang membuat bernyanyi semakin seru dan bersemangat. Bila ingin menyimpan lagu kesukaan juga bisa, karena tersedia fitur Lagu Favorit. Tidak perlu mencari berulang kali.

Bagaimana sih cara daftarnya? Gampang dan enggak pakai lama.

1. Tentunya harus berlangganan IndiHome dulu, karena IndiHome Karaoke berlaku untuk semua pelanggan IndiHome.
2. Pembelian add-on IndiHome Karaoke dilakukan melalui layar IndiHome TV via STB, dengan biaya Rp20.000 per bulan (belum termasuk PPN). Pembayarannya akan masuk secara otomatis ke dalam tagihan bulanan.
3. Untuk dapat menikmati layanan, unduh dulu aplikasi IndiHome Karaoke di IndiHome Apps Store, lalu login menggunakan nomor IndiHome.

Sip. Sekarang, waktunya nyanyi. Anggap saja layar televisi di rumah sebagai layar televisi di tempat karaoke. Kita tinggal tambahkan lagu-lagu ke playlist untuk dinyanyikan.

• Pada halaman awal IndiHome di televisi, silakan masuk ke menu Store, lalu pilih Karaoke.
• Tekan tanda (+) untuk menambahkan lagu ke playlist. Kemudian pilih lagu dan tekan OK pada remote TV. Agar lebih mudah, gunakan fitur Search, masukkan judul lagu/nama penyanyi, pilih Done.
• Untuk memulai bernyanyi, tekan tombol kembali, lalu masuk ke Playlist. Pilih ikon Play (>) pada lagu yang ingin diputar. Happy karaoke!

Berkat perwujudan ekosistem digital dari Telkom Group ini, saya jadi bisa berkaraoke seru di rumah bersama keluarga tercinta. Malah anak-anak bisa ikutan joged dan bisa duet dengan suami. Tidak perlu sendirian ke tempat karaoke. Lagian masih rawan juga karena masih pandemi. Sudah lah lebih aman, sekeluarga bisa menikmati, juga jauh lebih hemat.

Duitnya bisa dipakai buat yang lain, deh. Kesenangan ibu-ibu banget kalau sudah bisa save money begini, hehe.

Lagi-lagi beruntung dengan ekosistem digital IndiHome yang menyediakan layanan untuk berlangganan jutaan lagu dari Langit Musik. Langit Musik sebagai layanan legal untuk mengunduh dan streaming lagu, kita jadi legal juga mendengar karya-karya para penyanyi. 

Streaming lagi? Download lagi? Apa nanti enggak lelet?

Tenang, infrastruktur digital Telkom, sebagai perusahaan telekomunikasi BUMN, terus diperluas sehingga terwujudnya konektivitas yang mumpuni dan merata agar bisa dimanfaatkan oleh masyarakat. Alhamdulillah sampai saat ini saya puas dengan stabilnya jaringan internet dari Indihome, internet untuk keluarga. Bukan promosi, ya. Tapi ini memang kenyataan yang saya rasakan selama lebih dari sepuluh tahun menjadi pelanggan Indihome, sejak namanya masih Speedy. 

Kembali lagi ke Langit Musik, FYI, berlangganan ini cuma 5 ribu sebulan atau 10 ribu sebulan bila ingin menambahnya dengan fitur download! Kita sudah bisa sebebas-bebasnya memutar lagu tanpa iklan. Mau seharian enggak mati-mati juga silakan. Kurang hemat apa lagi coba?

Selain itu, kita mendapatkan kualitas Dolby Audio yang bisa didengarkan di smartphone atau IndiHome TV. Bisa sambil intip-intip lirik juga sambil nyanyi kalau belum hafal lirik. Saya pun masih bisa nimbrung karaoke kalau ada liriknya begini. 

Lalu, bagaimana caranya berlangganan lagu Langit Musik di IndiHome? 

1. Pertama, download melalui IndiHome Apps Store di menu IndiHome TV dan klik tombol Berlangganan. Atau bisa juga dengan menghubungi call center 147 dan mengunjungi Plasa Telkom terdekat.
2. Masih sama dengan IndiHome Karaoke, biaya berlangganan Langit Musik juga akan dimasukkan secara otomatis ke dalam tagihan bulanan.
3. Done! Lagu sudah dapat didengarkan secara streaming tanpa iklan di IndiHome TV. Bisa streaming, download dan diputar offline juga di smartphone. Aplikasi Langit Musik tersedia untuk Android dan iOS.

Sekarang kalau mau ke luar atau di rumah, tidak perlu khawatir lagi dengan stok lagu. Saya dan suami sama-sama tipe yang wajib ada musik kalau lagi ngapa-ngapain. Misalnya suami mau mengurus jualan online-nya di rumah, atau di kantor selagi tidak ada atasan berlalu lalang, pasti nyetel musik. Saya juga begitu, mulai dari beres-beres rumah sampai nulis blog, juga kudu dengar musik. Biar semangat.

_______

Memang sih sejak pandemi, sekitar dua tahun terakhir, sebagai pelanggan IndiHome, sedikit banyaknya saya tahu bahwa IndiHome telah berinovasi dan meningkatkan layanannya agar masyarakat dapat beraktivitas tanpa batas dari rumah. Saya pun menjadi salah satu pelanggan yang paling banyak terbantu berkat ekosistem digital ini, tentunya dengan kestabilan internetnya. Hampir semua hal dapat dilakukan dari rumah. Beruntung sekali ada IndiHome, akses internet untuk keluarga terpenuhi.

Bila selama ini, teman-teman hanya tahu IndiHome sebatas tiga layanan saja, yaitu Internet, Telepon, dan TV Interaktif, kini tentu sudah tahu bahwa banyak sekali layanan lainnya yang dapat memenuhi kebutuhan kita. IndiHome telah membentuk sebuah ekosistem layanan digital yang lengkap dan terintegrasi.

Kalau boleh sedikit menyarankan, IndiHome dapat menjadi rekomendasi internet untuk keluarga dengan layanan yang lengkap.

Semoga bermanfaat.