Menciptakan keseruan bersama keluarga tentunya akan memperat ikatan batin antara satu dengan yang lain. Liburan merupakan salah satu cara terjitu yang paling banyak dipilih keluarga untuk menikmati hari-hari bersama. Tapi bagaimana jika satu anggota keluarga masih bayi? Masih belum genap berusia 1 tahun? Atau masih balita? Tenang, liburan masih bisa terlaksana dengan sukses kok, asalkan pastikan dulu 6 hal berikut ini.
Saat merencanakan liburan, akan ada jeda waktu sampai hari keberangkatan. Usahakan semaksimal mungkin menjaga kesehatan anak selama masa menunggu ini. Jangan mentang-mentang liburan masih dirasa lama, anak dibebaskan makan makanan manis sesusakanya atau minum minuman dingin sepuasnya. Bisa saja dampaknya tidak langsung terlihat dan malah muncul gejala panas dalam, batuk pilek atau demam mendekati hari H. Pastikan anak mengkonsumsi makanan sehat, beristirahat yang cukup serta tidak terlalu lelah bermain agar rencana liburan yang sudah disusun rapi tidak berantakan atau batal.
Pastikanlah jadwal liburan yang dipilih tidak berada dalam range waktu terjadinya cuaca ekstrim. Misalnya saja liburan ke daerah yang sedang dipuncak musim panas atau puncak musim hujan yang dapat mempengaruhi kesehatan anak. Biasanya jika berlibur ke luar negeri dengan 4 musim, jadwal keberangkatan bisa saja diatur sesuai dengan keinginan. Tapi bagaimana jika di Indonesia yang cuacanya susah ditebak? Sebaiknya pilihlah tempat penginapan dengan fasilitas anak seperti playground agar anak masih bisa menikmati liburan sembari menunggu terik matahari mulai mereda atau hujan berhenti.
Jangan memilih lokasi tujuan liburan yang terpelosok, rute perjalanan yang tidak memungkinkan dan berbahaya untuk dilalui anak atau waktu tempuh yang sangat lama. Walaupun banyak objek wisata bagus yang berlokasi jauh dari pusat kota, tapi jangan sampai orang tua egois dan memaksakan keadaan tanpa memikirkan kenyamanan anak. Dengan mengikutsertakan balita dalam perjalanan liburan, lebih baik memilih lokasi yang ramai, banyak pedagang makanan, mini market dan pendukung lainnya agar semua kebutuhan anak bisa terpenuhi.
Baca juga
13 Fasilitas Penginapan yang Perlu Diperhatikan saat Membawa Anak Travelling
Checklist Perlengkapan Anak yang Harus Dibawa saat Travelling
Perlengkapan yang Harus Dibawa Ibu Menyusui saat Mudik atau Travelling
Tips Membawa Bayi Naik Pesawat
Wisata Keluarga Seru di Taman Legenda TMII : Berpetualang Bersama Dinosaurus
Baca juga
13 Fasilitas Penginapan yang Perlu Diperhatikan saat Membawa Anak Travelling
Checklist Perlengkapan Anak yang Harus Dibawa saat Travelling
Perlengkapan yang Harus Dibawa Ibu Menyusui saat Mudik atau Travelling
Tips Membawa Bayi Naik Pesawat
Wisata Keluarga Seru di Taman Legenda TMII : Berpetualang Bersama Dinosaurus
Gunakanlah alat transportasi yang aman bagi anak saat menuju tempat berlibur, selama berlibur dan kembali dari berlibur. Contoh transportasi yang berbahaya misalnya perahu kecil yang beresiko jatuhnya anak ke air, pesawat kecil dengan goncangan yang lebih terasa, bisa saja membuat si kecil tidak nyaman atau bis yang penuh sesak dan panas. Orang tua harus bijak menentukan alat transportasi apa saja yang bisa atau tidak bisa dinaiki anak.
Penginapan saat liburan bisa dikatakan sebagai rumah untuk pulang setelah lelah beraktifitas. Kenyamanan penginapan yang dipilih sangat berpengaruh terhadap kestabilan kesehatan fisik dan emosi selama berlibur. Apalagi sampai menetap disana berhari-hari, tentunya waktu beristirahat ini menjadi hal paling penting untuk menjaga kondisi tubuh agar tetap fit menjalankan rencana yang telah tersusun. Pilihlah penginapan dengan fasilitas lengkap seperti mengutamakan kebersihan, adanya water heater, pendingin ruangan, air yang jernih, kasur yang luas atau ukuran kamar yang tidak terlalu sempit.
Ingatlah seluruh aktifitas anak mulai dari pagi hari saat bangun tidur hingga nanti tidur lagi di malam hari. Catatlah semua kebutuhan anak mulai dari mandi, makan, minum, cemilan, mainan, baju, selimut, jaket, obat-obatan dan kebutuhan penting lainnya. Sesuaikan juga barang bawaan dengan rencana, cuaca dan kondisi di tempat tujuan. Misalnya saja kostum musim dingin, pakaian tipis dan nyaman saat musim panas, kaca mata hitam dan perlengkapan renang jika ingin bermain di pantai, topi atau payung jika diperlukan saat terik dan hujan. Tidak masalah jika membawa sesuatu tapi tidak terpakai dari pada tidak memiliki apapun disaat butuh. Tapi jika ada kebutuhan anak yang tertinggal maka lokasi wisata pilihan yang disekelilingnya terdapat pertokoan, bisa saja dapat memenuhi kebutuhan yang tertinggal tersebut. Makanya penting untuk memilih lokasi wisata yang tidak jauh dari pusat kota selama membawa bayi atau balita untuk mengantisipasi kejadian seperti ini.
Itulah 6 hal yang harus dipastikan saat memtuskan untuk liburan dengan membawa serta anak-anak. Dengan menjaga kondisi anak tetap baik, maka liburan pun akan berjalan dengan baik.
Semoga bermanfaat :)
No comments
Sebelum komentar, login ke akun Google dulu ya teman-teman. Jangan ada "unknown" diantara kita. Pastikan ada namanya, biar bisa saling kenal :)