Meski awalnya saya agak keberatan dengan hobi suami mengoleksi
action figure One Piece, sekarang malah mendukung. Saya kira
bakal menguras tabungan kalau cuma buat dipajang-pajang doang, mengingat harga
per satuan yang ukurannya hanya sekitar 7,5 cm saja bisa mencapai jutaan rupiah.
Ternyata kalau diperjual-belikan, lumayan menguntungkan juga. Ini sih definisi
real hobi jadi cuan.
Yang paling saya rasakan dampaknya itu adalah ketika suami tugas belajar, di
mana tunjangan kinerja tak lagi utuh diterima. Padahal anak kedua kami baru
saja lahir. Akhirnya suami berinisiatif memulai usaha kecil-kecilan
menjual koleksi action figure. Niatnya buat tambahan saja.
Mula-mula hanya dipromosikan ke teman sesama komunitas. Lalu mencoba ke
Facebook karena kolektor lebih ramai menggunakan media sosial ini. Laku
satu-satu dengan untung 100 ribu per item. Kemudian mencoba lagi memasarkannya
di Tokopedia. Diperlancar pula dengan datangnya lumayan banyak pesanan. Sampai-sampai
rumah mungil kami dipenuhi kotak-kotak kardus yang berisi
action figure siap kirim.
Siapa sangka koleksi pajangan itu laku dan stok nyaris habis. Rak yang penuh,
mulai kosong. Makanya suami mencari cara bagaimana bisa membeli
action figure lagi dengan modal seminim mungkin.
Kali ini bukan semata membeli karena suka, tapi demi menjalankan usaha
dan mampu bersaing harga.
Sebenarnya ada importir "mainan mahal" satu ini yang menjadi langganan suami.
Kebanyakan untuk edisi-edisi baru yang harus open PO dulu, baru nanti dikirimkan
langsung dari Jepang, negara yang memproduksi action figure anime.
Namun, rasanya masih kurang bila hanya mengandalkan satu pintu saja. Apalagi
ada gap waktu antara masa rilis di Jepang hingga produk tersebut sampai ke
tanah air. Termasuk juga edisi-edisi terbatas yang hanya didistribusikan di
sana, tidak menyebar sampai ke luar Jepang. Kalau begini, mending langsung membelinya
ke Jepang kan?
Membeli Action Figure di Situs Lelang Jepang
Untung digitalisasi mempermudah dalam banyak hal, termasuk menipiskan garis
batas dan jarak. Sehingga tidak perlu ke Jepang untuk membeli produk yang
dijual di Jepang. Setelah mencari-cari celah, dapat juga jalannya, yaitu
dengan mengikuti lelang di sebuah platform Jepang. Lelangnya tentu
sangat memungkinkan dilakukan dari rumah, tanpa ke mana-mana. Selama terkoneksi dengan
internet.
Sekadar sharing, mana tahu ada di antara teman-teman yang juga tertarik dengan
jual-beli action figure, atau sebatas sebagai kolektor, mengikuti lelang di
situs lelang Yahoo Auction Japan (YAJ) recommended untuk dicoba.
Sepengalaman suami yang aktif bid barang di sini, harganya cukup miring
dan bisa memilih banyak sekali produk action figure atau
merchandise anime, terkhusus anime One Piece. Berikut caranya.
1. Buka Situs YAJ
Silakan mengunjungi situs YAJ di URL https://auctions.yahoo.co.jp/. Halaman awal ala e-commerce pasti terasa lekat sekali. Hanya bahasanya saja yang beda. Dalam lelang, kita bisa mendapat harga yang lebih murah dari harga pasar. Justru inilah kelebihan sistem lelang yang sangat bisa dimanfaatkan untuk mendapatkan action figure dengan harga yang jauh lebih murah.
Di YAJ, bukan hanya produk baru yang dilelang, tapi juga produk bekas yang bisa dipilih sesuai deskripsi. Kalau menemukan produk langka, wah, sudah pasti untung berlipat menanti di depan mata. Enaknya lagi, tersedia pula produk-produk yang dijual borongan atau dalam jumlah banyak sekaligus. Bahkan produk borongan ini harganya bisa lebih murah lagi. Kebanyakan memang yang borongan yang di-bid.
2. Memilih Produk
Tampilan situs YAJ berbahasa Japang, jadi perlu memakai fitur translate pada browser bila tidak bisa bahasa Jepang. Yang perlu diperhatikan dengan saksama adalah foto produk, deskripsi produk karena mana tahu ada yang kurang atau tidak lengkap (terutama untuk produk bekas), dan pastinya harga. Ketika melihat harga, konversikan dulu ke rupiah supaya lebih mudah menimbang apakah sudah sesuai budget atau tidak. Bila cocok, tinggal bid.
3. Bid dan Beli
Kalau harga yang kita tawarkan dinyatakan sebagai pemenang, maka bisa langsung dilakukan pembayaran. Tunggu deh barang dikirimkan ke alamat. Sepraktis itu!
Bagaimana, mudah sekali, bukan? YAJ ini sudah terkenal sebagai platform lelang terbesar di Jepang. Tak perlu khawatir soal keamanan karena sudah banyak pelanggannya, termasuk di Indonesia. Suami saya yang sudah berkecimpung cukup lama di dunia action figure, menyaksikan betul bahwa banyak dari sesama kolektor atau penjual yang mengunjungi dan ikutan lelang di sini. Teman-teman bisa kok searching mengenai YAJ ini. Cukup banyak yang membahas dan menyediakan jasa titip (jastip).
 |
WCF, action figure ukuran 7,5 cm menjadi salah satu produk yang laris manis |
Mana tahu ini juga bisa menjadi sumber cuan baru bagi teman-teman. Terlebih yang hobi koleksi action figure atau merchandise anime Jepang. Pengalaman suami saya, setidaknya bisa lah mendapat untung minimal 20.000 untuk satu item. Maksimalnya tidak bisa diprediksi tergantung gelombang selera kolektor. Dapat yang langka, untungnya bahkan bisa ratusan ribu hingga jutaan untuk satu item saja.
Dan jangan pernah menyepelekan loyalitas seorang kolektor. Kalau sudah menginginkan satu barang, berapapun tak keberatan mereka bayar. Pernah lo ada yang membeli WCF ke kita seharga 1,8 juta! Saya saja takjub.
Butuh Relasi Di Jepang
Sayangnya, produk lelang di YAJ hanya dikirimkan ke alamat Jepang. Tidak bisa ke luar negara. Ada pihak ketiga yang menyediakan jasa, seperti Buyee yang menjadi partner YAJ. Cuma, biaya atau fee-nya besar sekali. Jadi, mau atau tidak, suami mesti mencari relasi di sana. Untung saja ada teman sekantor yang sedang tugas belajar ke Jepang dan dia bersedia membantu.
Jadi alur pembelian yang dilakukan begini.
- Suami memilih action figure atau merchandise mana yang diinginkan. Lalu mengirimkan tautannya ke teman di Jepang.
- Teman di Jepang melakukan bid dan bila menang langsung melakukan pembelian. Membayar di minimarket setempat dengan kode invoice yang diberikan. Ya, semacam kalau kita belanja di e-commerce lalu bayar di Indomaret atau Alfamart.
- Barang dikirim ke alamat teman di Jepang.
- Pengiriman ke Indonesia juga masih dilakukan olehnya. Trik hemat kami, lebih murah ongkos kirimnya bila mengirim dalam jumlah banyak dari pada sedikit demi sedikit. Makanya produk dikumpulkan dulu, lalu nanti di repacking agar space box yang kosong terisi maksimal. Pengiriman biasanya menggunakan PAL atau EMS karena harganya lebih bersahabat.
- Setelah foto bukti pengiriman dikirimkan by WhatsApp, suami saya akan mentransfer uang beserta fee yang disepakati. Jadi tidak ada tunggakan yang khawatirnya bisa memancing masalah.
- Tugas suami selanjutnya hanya menerima produk yang akan dikirim POS sampai ke depan rumah.
Panjang sekali prosesnya. Makanya fee yang diberikan juga sebanding dengan apa yang teman tersebut lakukan. Tidak apa. Tapi, masalah muncul ketika dia sudah kembali ke tanah air karena masa kuliah sudah berakhir. Lagi-lagi, kami harus mencari relasi kembali.
Ternyata sulit juga mencari orang yang bersedia melakukan proses panjang tersebut. Andai prosesnya bisa disingkat, mungkin akan lebih meringankan.
Bila memang pengiriman hanya bisa di Jepang saja, setidaknya proses bid dan pembelian kami saja yang lakukan di sini. Jadi, teman yang di Jepang hanya sebatas menerima produk lelang yang dikirimkan YAJ, lalu meneruskan mengirimkannya ke Indonesia. Jauh lebih simpel dan tidak memberatkan seperti sebelumnya.
Plan B-nya, andai benar-benar tak ada teman yang bisa membantu untuk pengiriman, membeli langsung di toko-toko Jepang bisa menjadi pilihan. Enaknya, bila membeli di toko-toko Jepang ini, barang bisa langsung dikirimkan ke Indonesia. Toko yang paling familiar di circle kolektor atau pelaku jual-beli action figure Indonesia adalah MENCARI. Namun, harganya tentu tidak semurah di YAJ yang menerapkan konsep lelang.
Ada plus-minus-nya di kedua cara tersebut. Yang jelas, selama di YAJ bisa diupayakan, akan sangat membantu membeli action figure dengan harga yang lebih murah. Produk yang dibeli bisa lebih banyak dan untungnya ketika dijual kembali di Indonesia akan lebih besar.
Transfez Bikin Belanja Modal Action Figure di Jepang Jadi Lebih Praktis
Memang ada saja berkah teknologi yang memberi solusi. Dengan Transfez, proses bid dan pembayaran dari Indonesia bisa terealisasi. Dari rumah pun bisa!
Saya dan suami tidak pernah membayangkan sebelumnya akan aktif melakukan transfer uang ke luar negeri. Jadi, yang kami tahu caranya ya cuma langsung transfer ke rekening teman yang ada di sana. Rekeningnya pun masih rekening bank di Indonesia. Dikonversi manual dari Yen ke rupiah, ditambah fee jasa, totalnya itulah yang ditransfer.
Ketika menemukan cara untuk memangkas separuh proses lelang di YAJ, tentu saja ini sangat memudahkan dan bikin cepat. Tidak perlu lagi mengirim tautan produk yang diminati, serta membebani teman untuk bid dan membayar. Itu bisa kami lakukan dari sini saja. Karena Transfez memfasilitasinya tanpa ribet. Serius, transfer ke luar negeri jadi sangat praktis hanya dengan satu aplikasi!
Ini sekalian sharing juga, mungkin ada di antara teman-teman yang butuh aktivitas pengiriman uang ke luar negeri, baik untuk menjalankan usaha seperti suami saya, ataupun keperluan lainnya, berikut kemudahan yang diberikan oleh Transfez.
🌸 Aman
Ini selalu menjadi yang paling utama, apalagi soal uang. Zaman sekarang ngeri, penipuan semakin canggih sampai-sampai kita tidak sadar itu penipuan. Betul, kan? Nah, keamanan dan ketepercayaan Transfez sudah dibuktikan dengan izin serta pengawasan dari Bank Indonesia dan PPATK. Jadi, transaksi yang dilakukan bakal aman 100%. Transfez pun sudah menangani 100.000+ transaksi, lo! Sudah banyak yang mempercayakan transaksi internasionalnya pada Transfez.
🌸 Praktis
Tidak perlu konversi manual dan terpaksa tetap mentransfer dalam rupiah seperti saya kemarin. Di Transfez, kita dimudahkan untuk mentransfer ke lebih dari 70 negara dengan konversi otomatis. Dalam satu platform, tinggal klik-klik, dalam hitungan menit, beres. Malah kalau ke Jepang, sudah diberitahu sekalian kalau uang transferan kita akan tiba satu hari setelahnya. Cepat, efisien, dan efektif.
Biar lebih jelas, berikut cara transfer uang ke luar negeri di Transfez.
- Download aplikasi Transfez di smartphone. Transfez sudah tersedia di Google Play untuk Android dan di App Store untuk iOS.
- Daftar dulu bila belum pernah mendaftar. Tapi kalau sudah pernah daftar, bisa langsung login.
- Untuk melakukan transaksi dan menikmati fitur secara lengkap, silakan lakukan verifikasi identitas. Pastikan sesuai dengan persyaratan dan ketentuan yang diinstruksikan. Karena sudah berlinsensi dan diawasi Bank Indonesia, keamanan data yang dimasukkan akan selalu menjadi prioritas utama.
- Pilih menu Transfer pada bagian bawah atau di bagian atas halaman utama.
- Pilih dulu negara tujuan, masukkan nominal yang bisa diketikkan dalam mata uang tujuan atau rupiah, nanti akan dikonversikan secara otomatis. Contohnya transaksi suami saya biasanya dalam Yen. Bisa ketikkan nominal Yen-nya dulu di bawah, lalu nominal dalam rupiah di atas secara otomatis muncul.
- Selanjutnya, isi dengan teliti data penerima di negara tujuan dan informasi tambahan lainnya. Pastikan dicek kembali agar tidak salah.
- Pilih metode pembayaran yang diinginkan. Kalau saya dan suami sih yang paling nyaman melalui bank transfer. Nanti tinggal dibayar dengan mobile banking. Tata cara pembayarannya lengkap juga diinformasikan, tinggal ikuti saja.
- Selesai. Tinggal cek status transaksi di menu Transaction.
🌸 User Friendly
Tidak perlu risau dengan tampilan yang memusingkan. Transfez memiliki antarmuka yang sederhana dan tepat guna. Bahkan saat pertama kali membuka aplikasi ini, saya tidak perlu mencari-cari cara untuk transfer karena sudah jelas menunya yang mana. Begitu pula menu-menu lainnya, jelas untuk apa dan tidak ruwet. Sepertinya orang tua saya pun tak akan butuh upaya ekstra untuk menggunakan Transfez. Mana tahu anaknya nanti ke luar negeri dan mau transfer uang kan, hehe.
Selain itu, bila masih membutuhkan penjelasan tentang Transfez, kita sebagai pengguna juga diberikan berbagai petunjuk dan penjelasan lengkap mengenai hal apa saja yang sering ditanyakan. Sajian informasi ini ditampilkan di halaman awal dan sudah dikelompokkan. Seperti mengenai kirim uang ke luar negeri, cara verifikasi akun, FAQ, hingga berbagai artikel dengan berbagai topik.
🌸 Hemat dan Transparan
Mau berapa pun transfernya, nominal kecil atau besar, biaya transaksinya tetap sama. Biaya transaksi Transfez pun cukup terjangkau dan tak ada biaya tambahan terselubung lain yang suka bikin kesal. Awalnya segini, pas mau tarnsfer, eh, jadi segitu. Misal ke Jepang, biayanya jelas diinformasikan Rp139.000. Jadi mau melakukan transfer setiap kali membeli action figure, tidak masalah. Tidak mesti menunggu banyak dulu untuk sekali transfer. Ini banget yang suami saya butuhkan.
Selain itu, kita juga bisa memantau transaksi secara realtime. Apakah masih menunggu verifikasi, sedang diproses, atau sudah selesai. Dan seperti kita bertransaksi di mobile banking, bukti transfer bisa disimpan sebagai bukti.
🌸 Reminder Harga Kurs
Seperti yang kita tahu, pergerakan kurs cukup cepat dan menentukan seberapa besar uang yang akan ditransfer. Kalau ternyata saat ini rasanya harga kurs terlalu tinggi dalam rupiah, maka Transfez menyediakan reminder ketika kurs turun. Begitu pula sebaliknya. Reminder ini bisa dipilih berupa notifikasi handphone, dikirimkan melalui email, atau keduanya.
Misal kurs Yen (JYP) ke Rupiah (IDR) saat ini cukup tinggi, yaitu 112. Bila suami hendak mentransfer 100.000 yen, berarti mesti menyiapkan uang sekitar 11.200.000 rupiah. Lebih baik saya memasang reminder bila kurs turun menjadi 108, sehingga rupiah yang harus dibayarkan jadi lebih hemat, yaitu 10.800.000. Kan lumayan selisihnya. Inilah pentingnya reminder, teruma bagi yang hendak mentransfer ke luar negeri dengan nominal besar.
🌸 Tenang karena Bisa Chat Customer Service
Spesial banget sih fitur yang satu ini. Uang merupakan sesuatu yang sensitif dan suka bikin deg-degan. Kira-kira transferannya sudah sampai apa belum? Kalau belum, apa masalahnya? Apa data yang dimasukkan sudah benar? Serta berbagai pertanyaan dan kekhawatirna lainnya. Terlebih ini tentang transfer uang ke luar negeri yang jaraknya jauh dan takut saja bakal nyangkut di mana. Nah, Transfez menyediakan fitur chatting by WhatsApp dengan customer service. Misal amit-amit ada apa-apa atau ada yang perlu ditanyakan, bisa langsung bertanya ke pihak yang tepat.
Bila sebelumnya ada fee 10% untuk jasa relasi di Jepang dengan tugas melakukan bid, melakukan pembelian dan pembayaran ke minimarket setempat, serta menerima produk lalu mengirimkan produk ke Indonesia, tentu bisa dipangkas setidaknya setengah. Bid, pembelian, dan pembayaran dilakukan oleh suami saya saja dari sini, relasi di Jepang hanya perlu menerima produk dan mengirimkannya ke Indonesia.
Kalau dihitung-hitung, misal dari Rp20.000.000 lelang, fee 10%-nya adalah Rp2.000.000. Dengan kemudahan yang diberikan TransFez, fee bisa diturunkan menjadi 5% saja, yang artinya hanya Rp1.000.000. Wah, yang sejuta ini kalau dibelikan action figure di YAJ, akan dapat banyak item. Mencari kawan yang bisa membantu kami di sana pun jadi lebih mudah karena tugas yang dilakukan lebih sederhana.
Meski terpaksa tidak ada lagi relasi yang bisa diandalkan untuk melakukan pengiriman ke Indonesia, membeli di toko-toko Jepang seperti MENCARI pun tak lagi jadi soal. Sudah ada Transfez yang bikin urusan transfer-transfer jadi lebih praktis, aman, dan hemat. Semuanya cukup dalam genggaman dan tinggal klik-klik.
Malah yang bikin lebih antusias, di Transfez sudah ada fitur baru Pay by Card. Ini bikin bahagia banget karena bisa langsung bayar invoice internasional dengan kartu kredit berlabel Visa, MasterCard, dan JBC. Pembayaran dengan ketiga label kartu ini pun tersedia di situs lelang YAJ. Bak gayung bersambut. Makin gampang lagi proses pembayaran yang kami lakukan untuk belanja modal untuk usaha jual-beli action figure.
Next bakal jadi fitur yang layak untuk coba kalau mau belanja modal action figure lagi. Pay by Card memberi keuntungan lebih bagi pelaku usaha untuk memanfaatkan masa tenggang kartu kredit. Kita bisa mendapatkan modal dulu dan membayarkan di kemudian hari sesuai jatuh tempo pembayaran kartu kredit setelah produk sudah laku terjual. Kan lumayan membantu.
Teman-teman bisa langsung mencoba praktisnya transfer uang ke luar negeri dengan download Transfez sekarang. Malah ada promo-promo menarik juga yang bisa dinikmati dan bikin transferan makin hemat. Andai nanti memang terbantu dengan fitur dan kemudahan yang diberikan Transfez, kita juga bisa membagikan referral dan mendapatkan poin. Dobel-dobel untung deh jadinya.
Sering kali saya bersyukur hidup di zaman pesatnya digitalisasi. Termasuk juga atas kehadiran pihak-pihak seperti PT Indo Koala Remittance yang menghadirkan Transfez untuk kemudahan transaksi keuangan antar negara. Jadi semakin banyak pintu usaha yang terbuka dengan jangkauan internasional. Tidak terbatas pada jual-beli action figure saja, melainkan segala produk potensial yang dapat dibeli dengan lebih mudah di negara asal produksinya, lalu dijual lagi di Indonesia. Seperti produk fashion, peralatan rumah tangga, crafting atau DIY, dan sebagainya.
Kesimpulan saya, ini sebuah peluang yang bisa dimanfaatkan siapa saja untuk memulai usaha.
Semoga sedikit sharing cerita ini bisa bermanfaat dan mencetus ide usaha yang jauh lebih cuan!