Setelah sukses beranak pinak dan menjadi ibu dengan dua anak, aku semakin yakin bahwa waktu itu benar-benar seperti emas yang sangat berharga dan tidak boleh disia-siakan. 24 jam yang tersedia dalam sehari harus bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin agar semuanya berjalan normal sesuai dengan yang diharapkan. Mulai dari mengasuh anak- anak, melayani suami, mengerjakan pekerjaan rumah tangga, serta memanfaatkan waktu yang tersisa untuk mengurus diri sendiri seperti makan, mandi, istirahat atau sekedar menyalurkan hobi. Sungguh hari-hari yang sibuk.

Ada 5 kebiasaan yang harus dihindari agar waktu terbatas yang kita miliki ini tidak terbuang sia-sia. 

Bangun Siang

Selain karena alasan kesehatan, ternyata bangun lebih pagi juga memberikan keuntungan lain. Banyak pekerjaan yang bisa diselesaikan dipagi hari tanpa harus terburu-terburu dan yang pastinya akan lebih santai dalam mengerjakannya. Contohnya aku bisa memasak, membereskan rumah, atau minum secangkir kopi sambil membaca berita terbaru. Entah apa jadinya jika aku lebih memilih untuk mengangkat selimut dan memeluk guling sampai matahari sudah menggantung tinggi. Aku tidak akan bisa melakukan semua itu karena sudah disibukkan dengan mengurus anak-anak yang sudah terbangun. Begitu juga dengan beribadah, rasanya akan lebih khusyuk jika dilakukan dalam suasana hening pagi hari. Bisa diisi dengan berzikir atau mengaji. Aku juga ingat dulu semasa kuliah, aku lebih memilih belajar dipagi hari dari pada memaksakan diri begadang semalaman untuk menyelesaikan semua tugas. Pikiran yang fresh setelah beristirahat akan memaksimalkan konsentrasi kita untuk mempelajari sesuatu. Jika memaksakan untuk begadang, yang ada tubuh ini akan terasa lelah, mata mengantuk dan mengganggu aktifitas keesokan harinya.

Kecanduan Gadget

Kebiasaan yang satu ini sudah menjadi hal yang dianggap lumrah dan paling  sering dijumpai dimanapun dan kapanpun. Tidak usah melihat terlalu jauh, diri kita sendiri pun juga sering terjebak dengan kenikmatan bermain gadget ini. Sebenarnya menghabiskan waktu berjam-jam hanya untuk scroll sana sini  tidak akan membawa banyak manfaat, malahan bisa membawa dampak yang merugikan. Disini tidak termasuk para pedagang yang memanfaatkan media online untuk memasarkan dagangannya ya, kalau dengan alasan ini sih sah-sah saja jika seseorang akan menghabiskan banyak waktunya bersama gadget. Tapi buat kita yang biasa-biasa ini, paling hanya membuka media sosial dan stalking akun-akun yang sebenarnya tidak penting. Gunakanlah gadget sesuai kebutuhan, jangan sampai fungsi gadget yang sebenarnya untuk mempermudah dan bermanfaat bagi penggunanya malah menjadi sesuatu yang membawa dampak buruk. 

Mengurus Kehidupan Orang Lain
Bukan hanya wanita saja yang memiliki kecenderungan untuk selalu merasa ingin tahu dengan kehidupan orang lain, tapi para lelaki juga lho. Bahkan orang yang tidak ada hubungan sama sekali dengan kita tetap saja dikepoin. Padahal tidak mendatangkan manfaat sama sekali. Peduli dengan lingkungan sekitar memang diperlukan dalam menjalani hidup sebagai makhluk sosial, tapi jangan berlebihan juga. Tidak semua urusan orang lain harus kita urusi. Fokuslah dengan urusan sendiri agar waktu yang kita miliki untuk membangun diri tidak terbuang percuma.

Nonton TV Terlalu Lama
Tidak semua acara ditelevisi akan memberikan sesuatu yang baik bagi penontonnya. Malahan kalau tidak bisa menyaring apa yang ditayangkan, bisa saja berakibat fatal. Banyak kasus kekerasan bahkan pembunuhan yang terinspirasi dari adegan yang dilihat ditelevisi. Makanya bijaklah dalam menentukan program apa saja yang layak untuk ditonton. Sebisa mungkin program tersebut bisa menambah ilmu dan memberikan hiburan sebagai pelepas lelah. Jangan mentang-mentang lagi libur dan tidak ada kegiatan apa-apa malah menganggap wajar untuk menghabiskan waktu seharian bermalas-malasan di depan televisi.

Sering Nongkrong

Demi dianggap anak gaul yang berjiwa sosialita, nongkrong-nongkrong dengan teman menjadi wacana wajib setiap minggu atau setiap harinya. Bukan hanya menghabiskan uang tapi hal semacam ini akan membuang waktu yang seharusnya bisa dimanfaatkan untuk hal yang lebih bermanfaat dan menghasilkan. Boleh saja sesekali nongkrong bersama teman untuk mempererat tali silaturahmi dan merelaksasi pikiran, tapi jangan sampai keseringan juga ya. Pertemuan yang biasanya hanya membahas masalah kantor, karena terlalu sering maka akan merembet kemana-mana dan semakin tidak jelas.

Itulah lima hal yang sering dilakukan dan tanpa disadari telah membuang waktu yang kita punya tanpa menghasilkan apa-apa. Be smart guys :)

Semoga bermanfaat :)